Ramen (拉麺;ラーメン)
Masakan mi kuah Jepang yang
berasal dari Cina. Orang Jepang juga menyebut ramen sebagai chuka
soba(中華そば soba
dari Tiongkok) atau shina soba (支那そば) karena soba atau o-soba dalam
bahasa Jepang sering juga berarti mi.
Rebusan mi hasil buatan tangan atau
buatan mesin diceburkan ke dalam sebuah mangkuk berisi kuah yang
dibuat dari berbagai jenis kaldu(umumnya dengan dasar kaldu babi). Pada
umumnya chasiu, menma, dan irisan daun bawang ditambahkan
di atas mi sebagai lauk atau penyedap.
Mi yang biasanya berwarna kuning dibuat
dari terigu dengan kadar gluten tinggi ditambah air dan bahan kimia
tambahan seperti potasium karbonat, natrium karbonat, dan
kadang-kadang asam fosfat. Bahan-bahan kimia yang bersifat alkali mengubah
sifat alami gluten dalam tepung terigu dan membuat mi menjadi kenyal sekaligus
mengaktifkan senyawa flavonoid yang terkandung dalam tepung terigu sehingga mi
berwarna kuning. Perbandingan air dan tepung terigu adalah kira-kira 1 :
35%, semakin banyak air maka semakin lunak pula mi yang dihasilkan.
Pada zaman dulu pembuatan mi di
Tiongkok menggunakan air asin dari danau Kan di pedalaman Mongolia yang
mengandung garam mineral alami. Di Jepang, bahan kimia tambahan untuk membuat
mi sampai sekarang ini masih disebut kansui (鹹水,
secara harafiah: air dari Danau Kan). Seusai Perang Dunia II, bahan kimia
tambahan untuk mi yang berbahaya untuk kesehatan banyak beredar di pasaran,
tapi sekarang bahan kimia tambahan sudah diatur dalam standar JAS. Bahan kimia
tambahan untuk mi juga mempunyai bau tidak enak yang sering tidak disukai
orang, sehingga di Jepang juga dibuat mi yang menggunakan telur sebagai
pengganti bahan kimia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar